Kadang kita kesal jika suatu saat ketika kita membuka flashdisk kita menemukan file-file dan folder-folder nya hilang, tetapi ketika flashdisk tersebut kita properties, volume flashdisk tersebut tidak berubah alias tetap berisi.
Saya pernah mendengar seseorang mendapat solusi di warnet dan tempat service computer di tempat tinggal saya, flashdisk itu kena virus dan harus di format…! Saya bilang ke orang tadi, itu jawaban orang yang Cuma mau ambil gampangnya aja. Terus gimana solusinya?
Flashdisk tersebut sudah pasti kena virus, tetapi tidak harus di format. Faktanya, ketika flashdisk tersebut kita properties, volume flashdisk tidak berubah atau tetap ada isinya. Artinya file-file dan folder-folder nya juga masih duduk manis di dalam flashdisk tersebut.
Pertama buka command prompt (klik start-run-kemudian ketik cmd). Kemudian arahkan ke folder atau device (harddisk, flashdisk atau memory external HP) yang file-file nya ter-hidden, jika mau pindah ke device yang di inginkan maka kita gunakan perintah sebagai berikut; misalnya flashdisk terbaca sebagai drive F di computer kita, maka ketik perintah “F:” (tanpa tanda kutip) kemudian tekan enter. setelah itu ketik perintah sebagai berikut : "attrib -r -a -s -h /S /D" (tanpa tanda kutip) kemudian enter.
Tunggu beberapa saat lalu cek flashdisk dan lihat hasilnya, file-file dan folder-folder yang tadinya hilang akan muncul lagi, semakin besar kapasitas flashdisk dan semakin penuh isi dari flashdisk itu, proses yang diperlukan juga memakan waktu agak lama. So...be patient...
Mudah bukan, coba kalau flashdisk itu kita format, kita juga akan kehilangan data-data kita yang penting.
Biar lebih gampang, saya kasih file nya saja silahkan download di link yang sudah saya sediakan, tinggal di copas di Flashdisk atau memory eksternal lainnya kemudian tinggal jalankan saja (double click) tunggu proses nya sampai selesai.
Download di sini
Memunculkan File Yang di Sembunyikan Virus
Selamat mencoba dan semoga bermanfaat…
Keterangan:
tanda (+) untuk sets an attribute
tanda (- ) untuk Clears an attribute
huruf R untuk read-only file attributes
huruf A untuk Archive file attribute
huruf S untuk System file attribute
huruf H untuk Hidden file attribute
/S untuk proses penyamaan file di dalam folder sebelumnya dan semua subfolder yang ada di computer
/D untuk proses yang akan dilakukan terhadap folder itu sendiri
Tidak ada komentar:
Posting Komentar